Tata Kelola Keberlanjutan


Kino Indonesia mengakui pentingnya mengembangkan tata kelola manajemen yang baik sebagai dasar dalam mengimplementasikan keberlanjutan. Oleh karena itu, Perusahaan memiliki struktur organisasi yang secara langsung bertanggung jawab atas pengelolaan aspek Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (LST) perusahaan.


Dalam menjalankan bisnis, Kino Indonesia bekerja sama dalam menerapkan sistem Manajemen Risiko. Setiap unit mengidentifikasi dan menilai risiko-risiko yang mungkin muncul, yang kemudian dievaluasi bersama oleh Direksi. Jenis-jenis risiko yaitu termasuk kepatuhan, operasional, IT, keuangan, rantai pasok, produk, kompetisi bisnis, sumber daya manusia, dan keberlanjutan.

Setelah evaluasi, ditetapkan strategi pengelolaan risiko dan upaya mitigasi, dengan memperhatikan prinsip keberlanjutan dan kepatuhan terhadap peraturan serta komitmen pada lingkungan, sosial, dan tata kelola.

Komitmen Kino Indonesia untuk membasmi dan mencegah praktik korupsi, benturan kepentingan, suap, balas jasa, penipuan, dan gratifikasi tertuang dalam kode etik Perusahaan yang berlaku bagi seluruh karyawan, Direksi, Dewan Komisaris, Pemegang Saham, dan pihak lain yang terkait dengan Perusahaan. Melalui berbagai kegiatan komunikasi dan sosialisasi tentang anti-korupsi, Kebijakan Anti-korupsi, termasuk memperkenalkan Kode Etik kepada karyawan baru dan mitra usaha/pemasok, Kino Indonesia menegaskan bahwa setiap pelanggaran akan dikenai sanksi atau konsekuensi.

Segala bentuk pelanggaran kode etik Perusahaan dapat dilaporkan melalui Sistem Pelaporan Pelanggaran (whistleblowing system/WBS), yang tersedia bagi siapa pun. Kino Indonesia berkomitmen untuk menjaga kerahasiaan pelapor sebaik mungkin sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, dan setiap laporan akan ditangani dengan kerahasiaan yang sepenuhnya dijaga.


Kino Indonesia mengikuti prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) dengan menjalankan aspek-aspek penting berikut:
  • Secara rutin memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan standar yang berlaku.
  • Menyediakan informasi tentang praktik produksi dan dampaknya pada lingkungan dan masyarakat, agar dapat dipertanggungjawabkan dan dinilai secara objektif.
  • Menerapkan mekanisme pengawasan dan pengendalian yang efektif, termasuk audit internal dan eksternal, serta berpartisipasi aktif dalam program keberlanjutan.
  • Secara teratur memenuhi kewajiban pelaporan laporan keuangan dan pelaporan pajak.
  • Memastikan keselarasan antara gaji, praktik insentif lainnya, dan strategi perusahaan.
  • Mengelola proses bisnis yang dapat berdampak pada pengambilan keputusan perusahaan dan kelancaran operasional.
test

Bebas Pulsa

0800-100-5466

Pulsa Bayar

021-8082-1166

© 2024 PT Kino Indonesia, Tbk. All Rights Reserved

|

Terms & Condition

Privacy Policy