Penyebab Kram Perut saat Haid dan 5 Cara Mengatasinya

Kram perut saat haid adalah hal yang dianggap lumrah terjadi oleh banyak perempuan. Meskipun demikian, penting untuk tahu apa penyebabnya. Jangan hanya karena sering dialami, lantas Anda menganggap ini adalah hal yang sepele. 

Kram perut saat haid pada beberapa kasus bisa terasa sangat sakit sampai mengganggu aktivitas sehari-hari Anda. Biasanya kram perut ini terjadi pada hari-hari sebelum dan selama periode haid atau menstruasi itu sendiri. Agar tidak luput dari perhatian Anda, kenali penyebabnya dan bagaimana cara mengatasi nyeri haid.

Penyebab Kram Perut saat Haid

Kram perut saat haid atau disebut juga dengan menstrual cramps menurut Medical News Today adalah kondisi di mana Anda merasakan rasa sakit sebelum dan selama masa menstruasi. Rasa nyeri haid ini juga dikenal dengan sebutan dysmenorrhea dan dialami oleh banyak perempuan. 

Level rasa sakit yang dimiliki setiap perempuan juga berbeda-beda, mulai dari rasa sakit biasa, sakit yang mengganggu aktivitas, hingga rasa sakit yang ekstrem. Dalam sebuah penelitian, 10% perempuan yang menstruasi mengalami kram perut atau sakit saat haid selama 1-3 hari dalam satu bulan.

Penyebab kram perut saat haid adalah karena rahim menghasilkan terlalu banyak prostaglandin selama masa menstruasi. Prostaglandin adalah zat yang membuat otot-otot rahim berkontraksi dan mengakibatkan Anda merasakan kram perut. 

Healthline juga menyatakan ada beberapa faktor risiko yang menjadi penyebab sakit kram perut saat haid. Misalnya, turunan dari keluarga, umur di bawah 20 tahun, merokok, dan menstruasi tidak lancar.

Berikut adalah beberapa hal terkait penyebab kram perut saat haid selain hal-hal di atas:

1. Adenomiosis

Adenomiosis adalah kondisi di mana lapisan permukaan rongga rahim atau endometrium tumbuh ke bagian otot rahim terdekat. Selain menyebabkan kram perut saat haid, kondisi ini juga menjadi penyebab perut terasa kembung dan menstruasi yang berkepanjangan. 

2. Endometriosis

Endometriosis adalah kondisi di mana jaringan yang ada di uterus (endometrium) tumbuh di luar uterus atau rahim. Pertumbuhan ini bisa menyebabkan kista atau benjolan yang berisi cairan dan menekan jaringan di sekitarnya sehingga menyebabkan rasa sakit kram perut saat haid. 

3. Penyakit radang panggul (pelvic inflammatory disease)

Dikutip Web MD, PID atau penyakit radang panggul dapat menjadi salah satu penyebab kram perut saat haid. Kondisi ini adalah saat terjadi infeksi yang disebabkan oleh bakteri yang dimulai dari rahim dan menyebar ke organ reproduksi lainnya. 

4. Stenosis serviks (cervical stenosis)

Penyakit lain yang juga menjadi penyebab kram perut adalah stenosis serviks. Kondisi ini muncul saat saluran serviks menyempit, biasanya terjadi karena bekas luka operasi. Walaupun jarang ditemukan kasus ini, stenosis serviks bisa menyebabkan rasa sakit saat haid, gangguan kesuburan, hingga sulit hamil.

5. Miom

Miom dikenal juga dengan kondisi di mana ada benjolan yang tumbuh di dinding rahim. Selain menjadi penyebab kram perut saat haid, miom juga bisa menyebabkan pendarahan hebat saat menstruasi. 

Baca juga: 9 Cara Meredakan Nyeri Haid yang Aman, Wajib Tahu!

5 Cara Meredakan Nyeri Haid

Agar mudah meredakan nyeri haid yang Anda alami, coba untuk terapkan 5 cara ampuh di bawah ini:

1. Kompres Hangat atau Plester Pereda Nyeri Haid

Mengompres bagian bawah perut yang sakit dengan air hangat dapat meredakan nyeri haid. Selain itu, hal ini juga bisa memberikan efek menenangkan dan nyaman di area yang sakit. 

Jika Anda ingin hal yang lebih praktis untuk mengatasi nyeri haid, Anda bisa menggunakan Q-Life Menstrual Care. Q-Life Menstrual Care adalah plester hangat yang bisa Anda gunakan untuk membantu mengurangi nyeri haid. 

Lebih aman mudah dan efisien digunakan, Q-Life Menstrual Care bisa jadi pilihan anda. Dapatkan produknya hanya di e-commerce Kino!

Baca juga: Catat! Ini 5 Manfaat Manjakani untuk Kesehatan Wanita

2. Olahraga ringan yang Teratur

Tahukah Anda bahwa olahraga ringan yang teratur saat haid bisa menjadi salah satu cara mengatasi sakit kram perut? Para ahli menyarankan untuk melakukan olahraga secara teratur minimal 30 menit dalam satu hari untuk membantu meredakan sakit atau kram perut saat menstruasi. 

Selain itu, jika Anda perokok, ada baiknya untuk mengurangi bahkan tidak lagi merokok agar terhindar dari kram perut saat menstruasi.

3. Mandi Air Hangat

Melansir dari Ciputra Hospital, mandi air hangat bisa membantu Anda mengurangi rasa sakit kram perut saat haid. Air hangat akan membantu otot perut Anda menjadi lebih rileks, meningkatkan aliran darah, dan mengurangi ketegangan sehingga memberi rasa nyaman. 

Minum air putih yang cukup juga penting karena dehidrasi dapat memperparah nyeri haid.

4. Pijat Bagian Perut 

Pijat bisa meredakan nyeri haid secara signifikan. Memijat bagian bawah perut secara melingkar dan perlahan dengan menggunakan minyak esensial bisa mengurangi timbulnya kejang rahim dan meredakan nyeri haid. Minyak esensial seperti lavender atau peppermint dapat memberikan efek relaksasi dan membantu mengurangi rasa sakit.

5. Relaksasi dan Istirahat 

Rasa nyeri haid juga bisa bertambah parah jika Anda merasa stres. Itulah mengapa perlunya relaksasi dan istirahat yang cukup saat Anda haid, selain agar tidak stres yaitu untuk mengurangi level rasa sakit kram perut.

Cobalah untuk melakukan teknik relaksasi seperti yoga dan meditasi saat mengalami nyeri haid. Manajemen stres yang baik akan membantu Anda cepat terbebas dari rasa sakit kram perut saat periode menstruasi berlangsung. 

Mengatur pola makan Anda dengan baik juga sangat penting. Pola makan yang sehat bisa membantu mengurangi frekuensi dan intensitas nyeri haid. Konsumsi makanan sehat seperti makanan yang mengandung magnesium tinggi, seperti kacang-kacangan, pisang, dan sayuran hijau, karena mereka membantu meredakan kram dan meningkatkan mood. Sebaliknya, hindari makanan yang tinggi lemak dan kafein, karena mereka dapat memperparah nyeri.

Nah, itu dia penyebab dan cara mengatasi kram perut saat haid yang bisa Anda lakukan. Jika cara-cara di atas tidak juga bisa meredakan sakit perut yang kram, Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri atau konsultasi langsung ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

Cara efektif dan praktis pertama yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi nyeri haid tentu saja dengan mengompresnya. Jika merasa terlalu repot untuk menyiapkan air hangat dan alat kompres, Anda bisa beralih kepada plester pereda nyeri saat haid. 

Q-Life Menstrual Care telah terbukti manfaatnya dan praktis untuk digunakan saat sakit haid sedang menyerang! Tunggu apalagi? Segera dapatkan produknya di Tokopedia Kino, sekarang!