20 January 2025
Table of Content
4 Penyebab Keputihan Berlebih Setelah Menstruasi
Penyebab Keputihan Berlebihan setelah Menstruasi
● Perubahan Hormon
● Pengaruh Gaya Hidup
● Terjadi Infeksi
● Konsumsi Obat-obatan Tertentu
Apa yang Harus Dilakukan?
● Jaga Kebersihan Area Kewanitaan
● Hindari Pemakaian Sembarang Sabun
● Pakai Celana Dalam yang Nyaman
● Konsultasikan ke Dokter
Pernahkah kamu mengalami keputihan berlebih setelah masa menstruasi selesai? Jika iya, maka kamu perlu mencari tahu apa saja penyebab keputihan berlebih setelah menstruasi. Setelah tahu penyebabnya, kamu bisa mengambil solusi terbaik untuk mengatasi masalah tersebut.
Keputihan berlebih pasti akan membuat kamu merasa tidak nyaman. Apalagi jika kamu harus beraktivitas dengan keputihan yang keluar terlalu banyak. Jadi, baca dulu penjelasan berikut ini agar kamu bisa mengatasi masalah keputihan berlebih secara efektif.
Penyebab Keputihan Berlebihan setelah Menstruasi
Sebenarnya, keputihan setelah menstruasi adalah suatu hal yang sangat wajar terjadi. Namun, jika keputihan keluar berlebihan, maka kamu pasti akan merasa tidak nyaman.
Setelah menstruasi selesai, sudah pasti kondisi hormonmu berubah. Ternyata, perubahan hormon ini bisa jadi salah satu alasan yang memicu keputihan setelah menstruasi. Intensitasnya bisa berlebih karena perubahan hormon yang cukup fluktuatif.
Tentunya ini adalah sesuatu yang sangat normal terjadi. Namun, kamu bisa segera mengambil langkah untuk merasa lebih nyaman saat keputihan keluar cukup banyak. Misalnya saja dengan menggunakan pantyliners dan menggantinya secara berkala.
Ternyata, gaya hidup juga memberi pengaruh besar terhadap kondisi kesehatan organ kewanitaan. Produksi cairan vagina juga bisa dipengaruhi oleh kebiasaan atau gaya hidupmu sehari-hari. Jadi, mulai sekarang cobalah untuk menerapkan gaya hidup yang sehat.
Ada banyak jenis kebiasaan yang bisa memicu keputihan berlebih setelah menstruasi. Misalnya saja kebiasaan mengonsumsi makanan manis dan gorengan. Lalu, kebiasaan tidak mengganti pembalut secara rutin saat menstruasi.
Menjaga kebersihan area kewanitaan di masa menstruasi sangatlah penting. Kamu wajib mengganti pembalut paling tidak setelah 4 jam pemakaian. Jangan lupa gunakan juga celana dalam yang nyaman dan tidak terlalu ketat.
Keputihan berlebih setelah menstruasi juga bisa terjadi karena ada infeksi. Infeksi di area kewanitaan tentunya bukanlah hal yang bisa kamu abaikan. Jenis infeksinya bisa karena infeksi bakteri maupun jamur.
Baik itu infeksi bakteri atau infeksi jamur, keduanya sama-sama bisa menyebabkan keputihan. Jika dibiarkan begitu saja, maka infeksi ini bisa memicu iritasi dan mungkin luka pada area vagina. Lebih dari itu, hal ini juga bisa menyebabkan keputihan disertai bau tidak sedap dan rasa gatal.
Beberapa jenis obat bisa menjadi pemicu munculnya keputihan berlebih. Coba kamu lihat lagi apakah kamu mengonsumsi obat-obat tertentu atau tidak. Bisa jadi obat tersebut yang membuat perubahan hormon pada tubuhmu dan merangsang produksi cairan vagina lebih banyak.
Tentu hal ini normal terjadi karena merupakan efek samping konsumsi obat. Namun, tidak masalah jika kamu ingin berkonsultasi ke dokter agar bisa mendapatkan solusi terbaik.
Jika dibiarkan begitu saja, masalah keputihan berlebih ini bisa membuat kamu merasa semakin tidak nyaman. Area kewanitaan juga jadi terasa selalu lembab dan mengganggumu. Berikut ini beberapa solusi yang bisa diambil kalau kamu mengalami keputihan berlebih setelah menstruasi.
Sudah pasti kamu harus menjaga kebersihan area kewanitaan dengan sebaik mungkin. Apalagi kamu baru saja selesai menstruasi, pastikan untuk menjaga kebersihan dengan cara yang tepat.
Bersihkan area kewanitaan secara rutin dan basuh dengan cara yang benar dari arah depan ke belakang. Selain itu gantilah celana dalam secara rutin untuk menghindari perkembangan bakteri di area kewanitaan.
Sangat tidak disarankan untuk memakai sembarang sabun saat membersihkan area vagina. Kamu tidak boleh memakai sabun mandi biasa untuk membasuh vagina. Sabun mandi diketahui memiliki kadar pH yang tinggi dan bisa merusak keseimbangan pH serta kondisi normal di vagina.
Kamu mungkin menganggap bahwa pilihan celana dalam itu sepele. Padahal hal ini bisa jadi salah satu faktor yang berpengaruh pada kesehatan organ kewanitaan. Pilihlah celana dalam yang nyaman, menyerap keringat dengan baik, dan tidak kasar.
Kamu mungkin merasa bahwa keputihan yang kamu alami adalah masalah normal. Namun jika intensitasnya sudah berlebih, maka kamu perlu berkonsultasi dengan dokter. Tidak perlu takut datang ke dokter dan meminta pemeriksaan.
Keputihan berlebih bisa saja situasi yang normal namun juga bisa tidak. Tentu kamu bisa lebih tenang kalau mengetahui apa sebenarnya penyebab dari keputihan berlebih tersebut. Jadi, konsultasikan langsung saja ke dokter.
Keputihan berlebih setelah menstruasi selesai mungkin bisa jadi suatu hal yang wajar. Namun, hal ini bisa memicu rasa tidak nyaman saat beraktivitas. Kamu bisa coba mengatasi penyebab keputihan berlebih setelah menstruasi dengan menggunakan produk Resik-V Godokan Sirih.
Resik-V Godokan Sirih merupakan produk sabun area kewanitaan pertama dan satu-satunya yang menggunakan rebusan daun sirih asli di Indonesia. Daun sirih itu sendiri punya banyak manfaat dan merupakan antiseptik alami yang sangat aman digunakan di area kewanitaan.
Produk Resik-V ini bisa membantu kamu meredakan masalah keputihan berlebih setelah masa menstruasi selesai. Resik-V Godokan Sirih terbukti #LebihDariBersih dan efektif merawat area kewanitaanmu. Masalah keputihan juga bisa kamu atasi sehingga kamu kembali merasa nyaman dan percaya diri saat beraktivitas.
Yuk, langsung saja klik di sini untuk informasi produk lebih lengkap dan temukan varian produk Resik-V lain yang bisa kamu gunakan untuk merawat area kewanitaan. Apapun penyebab keputihan yang membuat kamu tidak nyaman, atasi saja dengan produk Resik-V. Dapatkan produk ini dengan mudah di online shop official store favorit kamu seperti Shopee, Tokopedia, atau kunjungi minimarket terdekat seperti Alfamart dan Indomaret.
Other Blog
Kurangi Konsumsi Makanan Ini, Penyebab Vagina Becek dan Berbau
Hindari Vagina Gatal: Ini Cara Cukur Bulu Kemaluan yang Tepat
Waspada! 5 Gejala Terserang Kutu yang Jadi Penyebab Vagina Gatal
Vagina Kembali Fresh! Usir Penyebab Vagina Gatal dengan 4 Cara Ini
Kenapa Vagina Sering Gatal saat Cuaca Panas? Cari Tahu di Sini!
Other Blog
Senin - Jumat
Jam 08.00 - 17.00 WIB
Bebas Pulsa
0800-100-5466
Pulsa Bayar
021-8082-1166
0811-1311-0900